Responsive Ads Here

Minggu, 19 Agustus 2018

7 Pertanda Tubuh Kurang Berolahraga

7 Pertanda Tubuh Kurang Berolahraga
7 Pertanda Tubuh Kurang Berolahraga

Manfaat olahraga sangat penting bagi kesehatan tubuh manusia. Tak cuma untuk mengecilkan lingkar pinggang dan paha, Dengan melakukan olahraga secara rutin akan berdampak positif terhadap kesehatan tubuh. Tanpa bergerak atau beraktivitas, tubuh manusia akan kacau balau. Denyut jantung melemah, distribusi oksigen ke seluruh tubuh yang berfungsi menjaga kelenturan otot pun bisa terganggu. Tak heran jika seluruh tubuh mendadak pegal-pegal dan kaku. Tubuh terasa pegal dan kaku hanyalah bagian kecil dari sederet dampak yang diakibatkan gara-gara kurangnya berolahraga. Mengutip berbagai sumber, berikut 7 Pertanda Tubuh Kurang Berolahraga


1. Susah tidur 

Sering kesulitan tidur? Hati-hati, mungkin saja itu merupakan salah satu pertanda tubuh kurang berolahraga. "Orang yang berolahraga lebih cepat tidur dan tidur lebih nyenyak daripada orang yang tidak berolahraga," ujar personal trainer, Jeff Miller.

Dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam Sleep Medicine Journal, seorang peneliti dari Northwestern University meneliti beberapa orang dewasa yang mengidap insomnia. Beberapa diantara partisipan diminta untuk berolahraga, sementara beberapa lainnya tidak. Hasilnya, mereka yang sebelumnya melakukan olahraga bisa tidur 1,25 jam lebih lama daripada mereka yang tidak ikut serta dalam melakukan olahraga.

2. Gampang sakit

Beberapa penelitian kerap mengaitkan olahraga harian dengan sistem kekebalan tubuh. Seorang pakar fitness, Brandon Mentore mengatakan bahwa seseorang perlu meningkatkan aktivitas fisiknya untuk menstimulasi jaringan otot untuk meningkatkan pertahanan tubuhnya.

Pada Insider, Mentore menyebut, tubuh yang sakit adalah sinyal bagi seseorang yang kurang aktif berolahraga.

3. Sering kelelahan

Meski makan dan tidur terasa cukup, namun terkadang tubuh masih saja terasa cepat lelah. Itu jadi pertanda bahwa tubuh perlu lebih banyak berolahraga..

Sebuah penelitian dari University of Georgia merekomendasikan olahraga intensitas sedang selama 20 menit sebanyak tiga kali dalam sepekan yang mampu meningkatkan energi hingga 20%. "Ini semacam motivasi untuk memperoleh otot besar. Sekali bergerak, energi Anda meningkat," ujar personal trainer asal Chicago, AS, Traci Mitchell, mengutip Reader's Digest.

4. Persendian kaku

Sakit punggung, pundak, dan pinggang jadi sinyal bahwa tubuh perlu bergerak. Kurang gerak menyebabkan otot dan sendi jadi kaku sehingga mudah terasa sakit.

Kondisi ini juga dapat diperburuk dengan adanya dorongan stres yang membuat otot kaku dan tegang. Aktivitas fisik atau berolahraga seharusnya hadir untuk melemaskan otot-otot yang kaku.

5. Sering lapar

Banyak orang menganggap bahwa jarang bergerak membuat seseorang tak membutuhkan banyak asupan energi, yang secara otomatis berdampak pada berkurangnya keperluan nutrisi untuk tubuh. Namun, kenyataan justru sebaliknya ketika tubuh tak banyak bergerak, rasa lapar akan selalu mengintai.

"Tubuh yang lelah dan bergerak lambat bisa mengakibatkan produksi hormon ghrelin berlebih dan menyebabkan Anda makan berlebih sepanjang hari," jelas personal trainer, Amanda L Dale, menukil Simple Most.

Menurutnya, olahraga terbukti bekerja menekan nafsu makan alami. Orang yang berolahraga teratur dilaporkan tak sering merasa lapar dan justru terbiasa makan teratur.

6. 'Moody'

Bagi seorang wanita, naik-turun mood biasanya dialami saat menjelang fase menstruasi. Namun, bagi orang-orang yang jarang berolahraga, kondisi naik-turun mood itu bisa dirasakan kapan saja. Ternyata jarang berolahraga juga berberpengaruh pada perasaan 'moody' seseorang.

Olahraga memainkan peranan besar dalam mengatur mood seseorang. Amanda berkata, olahraga terbukti mampu melawan depresi tingkat awal.

"Jika anda merasa sedih, marah atau ketakutan dan tidak tahu mengapa sebabnya, kurang olahraga mungkin jadi penyebabnya," imbuh Amanda.

7. Pencernaan terganggu

Jika merasa kesulitan buang air besar secara teratur, bisa jadi artinya Anda memerlukan aktivitas fisik. Olahraga diperlukan untuk menstimulasi usus dan memompa sistem pencernaan dalam tubuh hingga 'sampah' dapat berpindah dan menghindari konstipasi atau sembelit. Demikian 7 Pertanda Tubuh Kurang Berolahraga.


Baca Juga:
4 Rahasia Kulit Cerah Wanita Jepang
5 Cara Atasi Gatal Akibat Di Gigit Nyamuk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar